Pendapat Para Ilmuan Dunia Ttg Kebenaran Al-QURAN

Tolak ukur kebenaran sebuah agama itu Sederhana saja. Teliti kitab sucinya. Misalnya Alqur’an. Ia adalah kitab suci yang mencakup seluruh aspek kehidupan. Yang mana di dalamnya tidak hanya berisi ajaran keimanan dan ahlak, tidak hanya memuat hukum-hukum, peringatan, kabar gembira, sejarah atau kisah-kisah lampau, TAPI JUGA (MENJELASKAN DASAR) ILMU PENGETAHUAN seperti sains fisika, biologi, geografis, kesehatan/penyembuh, fauna, astronomi, geologi, dll-nya.

Oleh Al Qur’an sudah memberitakannya (± 1400 tahun yang lalu) —jauh sebelum para pakar mengadakan penelitian dan kemudian hasilnya sesuai seperti yang difirmankan-Nya. Dan itulah salah satu contoh bukti kebenaran yang telah dan bisa kita lihat secara langsung di zaman ini.

"Al-Quran ini tidak lain hanyalah peringatan bagi semesta alam. DAN SESUNGGUHNYA KAMU AKAN MENGETAHUI (kebenaran) BERITA AL-QUR'AN SETELAH BEBERAPA WAKTU LAGI. " (QS Shaad : 87-88)

Rasulullah Muhammad SAW memiliki ratusan mukjizat fisik yang dapat dilihat seperti Nabi-Nabi terdahulu seperti menyembuhkan orang buta, menyembuhkan putri raja yang terlahir cacat tanpa 2 tangan & tanpa 2 kaki, menyebrang lautan dengan pasukan berkuda, memberi makan ratusan ribu orang, memberi minum & wudhu ribuan orang, dari tangannya mengeluarkan air, memberi tempat makanan yang tidak pernah habis makanannya, musuh tidak dapa melihatnya, tidak bisa dibunuh oleh musuh meski Rasullullah SAW tidak membawa senjata & tidak berdaya, mengetahui isi hati, mengetahui apa yang dibelakangnya, mengetahui beberapa peristiwa yang akan datang,

... TAPI SEMUA ITU HANYA CERITA DAN KISAH YANG TIDAK DAPAT KITA LIHAT DENGAN MATA KEPALA SENDIRI Dll,Dst, Dsb RATUSAN JUMLAH NYA.

DAN AL-QUR'AN ADALAH MUKJIZAT TERBESARNYA KARENA DAPAT KITA LIHAT DENGAN MATA KEPALA SENDIRI KEAJAIBAN-KEAJAIBANNYA DENGAN ILMU & TEKNOLOGI MODERN. ITULAH MENGAPA AL-QUR'AN DIKATAKAN SEBAGAI MUKJIZAT TERBESAR SEPANJANG MASA DARI RASULULLAH MUHAMMAD SAW.

Mukjizat berupa sebuah buku dari Nabi Buta Huruf pada zaman kuno kepada masyarakat yang pandai dan gemar membaca buku-buku di zaman akhir yang penuh dengan ilmu, teknologi & alat-alat tercanggih.

Mukjizat buku dari seorang Nabi buta huruf kepada ummat yang gemar buku di Zaman Modern.

Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka terda­pat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. (Al-Qur'an) itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, tetapi mem­benarkan kitab terdahulu (yg masih asli) dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. (Qur'an 12:111)

Yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik dian­taranya. Mereka itulah orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan mereka itu­lah orang-orang yang berakal. (Qur'an 39: 18)

Maka, di dunia ini banyak orang yang ber­akal cerdas kemudian berbondong-bondong masuk Islam dan sebaliknya orang-orang yang kurang akal meninggalkan Islam.